Renungan Harian Hari Ini 4 Juni 2022, Bacaan Injil

Renungan Harian Hari Ini 4 Juni 2022, Bacaan Injil Yohanes 21:20-25

Bacaan I: Kis. 28:16-20.30-31; Mazmur: 11:4.5.7; R: 7b; PEKAN PASKAH VII (P) HARI SABTU IMAM B.Yakobus dr Viterbo; St.Petrus dr Verona;

Setelah Yesus yang bangkit berkata kepada Petrus, “Ikutlah Aku,” Petrus berpaling dan melihat bahwa murid yang dikasihi Yesus sedang mengikuti mereka,

yaitu murid yang pada waktu mereka sedang makan bersama duduk dekat Yesus dan yang berkata: “Tuhan, siapakah dia yang akan menyerahkan Engkau?”

Ketika Petrus melihat murid itu, ia berkata kepada Yesus: “Tuhan, apakah yang akan terjadi dengan dia ini?”

Jawab Yesus: “Jikalau Aku menghendaki, supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu. Tetapi engkau: ikutlah Aku.”

Maka tersebarlah kabar di antara saudara-saudara itu, bahwa murid itu tidak akan mati.

Tetapi Yesus tidak mengatakan kepada Petrus, bahwa murid itu tidak akan mati, melainkan: “Jikalau Aku menghendaki supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang itu bukan urusanmu.”

Dialah murid, yang memberi kesaksian tentang semuanya ini dan yang telah menuliskannya dan kita tahu, bahwa kesaksiannya itu benar.

Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu.

.

renungan harian hari ini

.

Renungan Harian Hari Ini 4 Juni 2022, Bacaan Injil

Roh Kudus dicurahkan dalam diri para murid agar mereka mampu mewartakan karya keselamatan Allah yang dikerjakan Yesus Kristus melalui wafat dan kebangkitan-Nya.

Dengan daya Roh Kudus, Gereja dipanggil untuk menjadi saksi cinta kasih-Nya di dunia ini.

Roh Kudus akan membimbing para murid kepada seluruh kebenaran, yaitu kebenaran tentang kepenuhan hidup yang telah dianugerahkan Bapa dalam diri Putra-Nya, Yesus Kristus.

Roh Kudus menjadi sumber kesaksian para murid dan sekaligus memberi mereka keberanian untuk bersaksi.

Oleh karena itu, kita hendaknya mengikuti teladan Yesus yang fokus melakukan kehendak Bapa-Nya.

Kita dipanggil untuk menjadi saksi Kristus dan mewartakan Kerajaan Allah seperti yang dilakukan oleh Paulus, sebagaimana dikisahkan dalam bacaan pertama.

Walaupun masalah dan penderitaan menimpa dia, Paulus tidak pernah mundur menjadi saksi Kristus.

Dengan selalu fokus mencintai Allah dan melakukan kehendak-Nya ia dipimpin dan dibimbing oleh Roh Kudus, kuasa Allah Yang Mahatinggi.

.

Ya Tuhan, utuslah Roh Kudus-Mu senantiasa dalam hidup kami. Semoga dengan kuat kuasa-Mu, kami sanggup menjalankan tugas perutusan-Mu untuk mewartakan kabar gembira keselamatan kepada semua orang. Amin.

.

Sumber renungan: Ziarah Batin 2022, OBOR Indonesia

Baca Juga (KLIK):