Renungan Harian Hari Ini 5 November 2022, Bacaan Injil

Renungan Harian Hari Ini 5 November 2022, Bacaan Injil Lukas 16:9-15

Bacaan I: Flp. 4:10-19; Mazmur: 112:1-2.5-6.8a.9, R:1a; PEKAN BIASA XXXI (H) Sta. Elizabeth dan St. Zakharias; B. Fransiska Amboisa; B. Guido M. Conforti; 

Pada suatu ketika, berkatalah Yesus kepada murid-murid-Nya: “Ikatlah persahabatan dengan mempergunakan Mamon yang tidak jujur, supaya jika Mamon itu tidak dapat menolong lagi, kamu diterima di dalam kemah abadi. Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.

Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya? Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu? Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain.

Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.” Semuanya itu didengar oleh orang-orang Farisi, hamba-hamba uang itu, dan mereka mencemoohkan Dia. Lalu la berkata kepada mereka: “Kamu membenarkan diri di hadapan orang, tetapi Allah mengetahui hatimu. Sebab apa yang dikagumi manusia, dibenci oleh Allah.”

.

renungan harian hari ini

.

Renungan Harian Hari Ini 5 November 2022, Bacaan Injil

Rasul Paulus mensyukuri atas pertumbuhan iman orang-orang Filipi yang mau mengambil bagian berani mengungkapkan kalimat ini: “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberikan kekuatan kepadaku” (Flp. 4:13), karena Paulus sudah merasakan peran serta umat Filipi dalam kerasulannya.

Tuhan telah menggerakkan umat Filipi untuk terlibat dalam kerasulannya (termasuk kiriman bantuan). Ketulusan dan kesetiaan umat Filipi meneguhkan semangat Paulus untuk ber-kanjang dalam kerasulannya. Hal yang sama ditegaskan Yesus dalam bacaan Injil hari ini. Ia mengajak kita semua untuk menjadi pribadi yang setia dalam segala perkara.

“Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barang siapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar” (Luk. 16:10). Melibatkan dan mengandalkan Tuhan menjadi syarat mutlak bagi siapa pun yang mau bertumbuh menjadi pribadi yang setia dan benar (jujur).

Ini berarti, kita semua mempunyai peluang yang sama untuk bisa menjadi pribadi yang berkenan di mata Allah, kita semua bisa dan mampu menjadi orang yang setia dan benar. Hanya, apakah kita mau atau tidak?

.

Ya Allah, kuatkanlah kehendak kami untuk selalu mengandalkan Engkau dalam setiap langkah hidup kami. Amin.

.

Sumber renungan: Ziarah Batin 2022, OBOR Indonesia

Baca Juga (KLIK):

Ziarah Wisata Gua Maria di Jogjakarta dan Sekitarnya

.

.