Renungan Harian Hari Ini 8 September 2022, Bacaan Injil

Renungan Harian Hari Ini 8 September 2022, Bacaan Injil Matius 1:1-16.18-23

Bacaan I: Mi. 5:2-5a atau Rm. 8:28-30; Mazmur: 13:6ab.6cd; R: Yes 61:10; HUT. Kongregasi Suster Misericordia (MISC); PEKAN BIASA XXIII Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria (P); 

Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan saudara saudaranya,

Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram, Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason,

Nahason memperanakkan Salmon, Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai, Isai memperanakkan raja Daud.

Daud memperanakkan Salomo dari isteri Uria, Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia memperanakkan Asa, Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram memperanakkan Uzia,

Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas memperanakkan Hizkia, Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon memperanakkan Yosia, Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara-saudaranya pada waktu pembuangan ke Babel.

Sesudah pembuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel, Sealtiel memperanakkan Zerubabel, Zerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim, Elyakim memperanakkan Azor, Azor memperanakkan Zadok,

Zadok memperanakkan Akhim, Akhim memperanakkan Eliud, Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus.

Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami-istri.” (Bacaan selengkapnya lihat Alkitab).

.

renungan harian hari ini

.

Renungan Harian Hari Ini 8 September 2022, Bacaan Injil

Hari ini, Gereja mengenangkan kelahiran St.Perawan Maria. Kelahirannya dirayakan oleh Gereja karena melalui Bunda Maria, Yesus lahir ke dunia dan menawarkan kepada kita jalan keselamatan yang dilandaskan pada kasih.

Dalam bacaan hari ini, Yusuf suami Maria hadir sebagai pasangan yang sepadan dengan Bunda kita itu. Sama pentingnya dengan Bunda Maria, St. Yusuf hadir dan menjadi bapak bagi Yesus.

Pewartaan Yesus tentang Bapa yang Mahapengasih tentu tidak dapat dilepaskan dari peran Yusuf yang hadir sebagai bapak bagi Yesus. Dari Yusuf lah Yesus kecil mengenali Bapa yang Mahapengasih.

St.Yusuf adalah seorang yang tulus hati. Tidakkah kita perhatikan, ketulusan hati St.Yusuf adalah keutamaan pertama yang disebut dalam Perjanjian Baru? Sebelum kisah tersebut, tidak disebutkan sikap-sikap baik lainnya.

Ketulusan hati menjadi permulaan Perjanjian Baru. Ketulusan jawaban Bunda Maria dan ketulusan St.Yusuf membuka kisah penyelamatan Yesus Kristus yang terus berlangsung sampai kepada kita sekarang ini.

.

Tuhan, berkat ketulusan hati Bunda Maria dan St.Yusuf, kami mengenal dan mengimani Yesus. Semoga ketulusan hati mereka juga memampukan kami terbuka pada segala bentuk penyelamatan-Mu terhadap dunia ini. Amin.

.

Sumber renungan: Ziarah Batin 2022, OBOR Indonesia

Baca Juga (KLIK):

Ziarah Wisata Gua Maria di Jogjakarta dan Sekitarnya

.

.