Renungan Harian Katolik 24 November 2023, Bacaan Injil

Renungan Harian Katolik 24 November 2023, Bacaan Injil Lukas 19:45-48 (baca Alkitab – klik disini)

Bacaan I: 1Mak. 4:36-37.52-59; Mazmur: 1Taw. 29:10-12d, R:13b; PEKAN BIASA XXXIII; Pw St.Andreas Dung Lac, Im.dkk.Mrt (M); St.Krisogonus; St.Vinsensius Liem; St.lgnasius Delgado; St.Dominikus An-Kham;

BACAAN I – 1Mak. 4
36) Adapun Yudas serta saudara-saudaranya berkata: “Musuh kita sudah hancur. Baiklah kita pergi mentahirkan Bait Allah dan mentahbiskannya kembali.”
37) Setelah bala tentara dihimpun seluruhnya maka berangkatlah mereka ke gunung Sion.
52) Pagi-pagi benar pada tanggal dua puluh lima bulan kesembilan, yaitu bulan Kislew, dalam tahun seratus empat puluh delapan bangunlah mereka semua
53) untuk mempersembahkan korban sesuai dengan hukum Taurat di atas mezbah korban bakaran baru yang telah dibuat mereka.
54) Tepat pada jam dan tanggal yang sama seperti dahulu waktu orang-orang asing mencemarkannya mezbah itu ditahbiskan dengan kidung yang diiringi dengan gambus, kecapi dan canang.
55) Maka meniaraplah segenap rakyat dan sujud menyembah serta melambungkan lagu pujian ke Sorga, kepada Yang memberikan hasil baik kepada mereka.
56) Delapan hari lamanya perayaan pentahbisan mezbah itu dilangsungkan. Dengan sukacita dipersembahkanlah korban bakaran, korban keselamatan dan korban pujian.
57) Bagian depan Bait Allah dihiasi dengan karangan-karangan keemasan dan utar-utar. Pintu-pintu gerbang dan semua balai diperbaharui dan pintu-pintu dipasang padanya.
58) Segenap rakyat diliputi sukacita yang sangat besar. Sebab penghinaan yang didatangkan orang-orang asing itu sudah terhapus.
59) Yudas serta saudara-saudaranya dan segenap jemaah Israel menetapkan sebagai berikut: Perayaan pentahbisan mezbah itu tiap-tiap tahun harus dilangsungkan dengan sukacita dan kegembiraan delapan hari lamanya tepat pada waktunya, mulai tanggal dua puluh lima bulan Kislew.

MAZMUR – 1Taw. 29
10 Lalu Daud memuji TUHAN di depan mata segenap jemaah itu. Berkatalah Daud: “Terpujilah Engkau, ya TUHAN, Allahnya bapa kami Israel, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya.
11 Ya TUHAN, punya-Mulah kebesaran dan kejayaan, kehormatan, kemasyhuran dan keagungan, ya, segala-galanya yang ada di langit dan di bumi! Ya TUHAN, punya-Mulah kerajaan dan Engkau yang tertinggi itu melebihi segala-galanya sebagai kepala.
12 Sebab kekayaan dan kemuliaan berasal dari pada-Mu dan Engkaulah yang berkuasa atas segala-galanya; dalam tangan-Mulah kekuatan dan kejayaan; dalam tangan-Mulah kuasa membesarkan dan mengokohkan segala-galanya.
13 Sekarang, ya Allah kami, kami bersyukur kepada-Mu dan memuji nama-Mu yang agung itu.

BACAAN INJIL
Pada waktu itu, Yesus tiba di Yerusalem dan masuk ke Bait Allah. Maka mulailah la mengusir semua pedagang di situ, kata-Nya kepada mereka: “Ada tertulis: Rumah-Ku adalah rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun.” Tiap-tiap hari la mengajar di dalam Bait Allah. Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat serta orang-orang terkemuka dari bangsa lsrael berusaha untuk membinasakan Dia, tetapi mereka tidak tahu, bagaimana harus melakukannya, sebab seluruh rakyat terpikat kepada-Nya dan ingin mendengarkan Dia.

.

renungan harian katolik

.

Renungan Harian Katolik 24 November 2023, Bacaan Injil

Salah satu kerinduan yang muncul selama masa pendudukan Anthiokus adalah kebebasan untuk beribadah. Pemaksaan budaya Yunani dan penyembahan berhala telah membawa orang dari banyak kalangan Yahudi pada “pemurtadan”. Maka, dengan kemenangan Makabe bersaudara, mereka dapat menikmati kebebasan dalam ibadat tanpa ketakutan. Mereka menguduskan kembali Bait Allah yang telah dikotori dan menetapkan hari sukacita untuk beribadat kepada Allah.

Kebebasan untuk beribadat dan mempunyai tempat ibadat kadang masih menjadi persoalan di berbagai daerah di Indonesia. Aturan hukum, prosedur dan kenyataan kadang berbenturan. Ada sederet daftar perusakan, penolakan, dan penyegelan rumah ibadat karena perbedaan keyakinan atau agama. Kita sebagai orang Kristen diundang memberikan jaminan kebebasan bagi siapa pun untuk beribadah sesuai agamanya masing-masing.

Baca Juga: Renungan Harian Katolik 23 November 2023

Demikian juga kita dapat menuntut hak untuk beribadat dan mendirikan tempat ibadat. Jaminan ini adalah hak mendasar semua orang. Bagi kita yang sudah mempunyai tempat ibadat, selayaknya kita memanfaatkan tempat ibadat kita sebagai sarana untuk bertemu dengan Tuhan. Jangan sampai tempat ibadat kotor karena sepi dan tak dikunjungi.

Ya Bapa, semoga dunia menjadi tempat yang damai dan menggembirakan ketika semua orang dengan caranya masing-masing menyembah Engkau dalam Roh dan Kebenaran. Amin.

.

Sumber renungan harian katolik: Ziarah Batin 2023, OBOR Indonesia

Baca Juga (KLIK):

Doa Pagi Katolik Untuk Awali Hari Indahmu

.

.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here